Headline

Tragis, Perayaan Ultah Siswi SMP di Palangka Raya Membawa Petaka

Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian dua korban tenggelam di Sungai Rungan.

PALANGKA RAYA, Lembarfakta.com – Perayaan ulang tahun berubah menjadi tragedi ketika dua siswi SMP Negeri 9 Palangka Raya tenggelam di Sungai Rungan, Kelurahan Petuk Ketimpun, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Sabtu (2/8/2025) sore kemaren.

Peristiwa ini sontak membuat geger dan lokasi kejadian ini pun langsung menjadi perhatian warga sekitar.

Kedua korban yang tenggelam adalah Gisel dan Lira, keduanya berusia 14 tahun. Mereka bersama enam orang temannya tengah menikmati wisata dadakan di kawasan gosong Sungai Rungan yang sedang surut akibat musim kemarau.

Menurut keterangan dua teman korban, Vira Yunia dan Jesica, kelompok mereka yang berjumlah delapan orang awalnya merayakan ulang tahun di rumah makan Kampung Lauk. Setelah itu, mereka memutuskan pergi ke gosong Sungai Rungan untuk berfoto dan membuat konten.

“Awalnya kami merayakan ulang tahun teman kami di rumah makan Kampung Lauk, kemudian pergi ke gosong tempat wisata dadakan di Sungai Rungan. Karena cuaca panas, kami menceburkan diri ke sungai yang dangkal,” ungkap Vira Yunia.

Kejadian tragis itu bermula ketika Gisel dan Lira yang sedang berada di tengah sungai tiba-tiba terseret arus. Kedua remaja tersebut tampak tidak bisa berenang dan sempat terlihat saling berpegangan tangan.

“Tak berselang lama, ada dari teman kami Gisel dan Lira terseret arus. Keduanya seperti tidak bisa berenang. Dikira bercanda, mereka sempat terlihat berpegangan tangan. Saat ingin mencoba menolong, saya juga takut tenggelam,” kata Jesica.

Teman-teman korban yang menyaksikan kejadian itu awalnya mengira Gisel dan Lira sedang bercanda. Namun setelah menyadari kedua temannya benar-benar tenggelam, mereka segera berteriak meminta pertolongan kepada warga.

Mengetahui kejadian ini tim SAR gabungan langsung dikerahkan untuk melakukan pencarian dengan melibatkan warga sekitar.

Pada pukul 15:40 WIB Korban pertama Gisela (14) berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dalam kondisi meninggal dunia.

Berselang 4 jam setelah itu sekitar pukul 19:50 WIB korban kedua antas naman Lira (14) juga berhasil ditemukan dengan kondisi Meninggal dunia oleh warga yang melakukan pencarian dengan alat pancing tradisional.

Jumiah, selaku koordinator pencarian dari Basarnas Palangka Raya mengatakan, kedua korban yang berhasil ditemukan langsung dievakuasi menggunakan mobil ambulans menuju Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya untuk dilakukan visum.

“Untik korban atas nama Gisela dan Lira, yang mana kedua korban tersebut merupakan siswa SMP Negeri 9 Palangka Raya sudah berhasil ditemukan sekitar 10 meter dari lokasi kejadian tenggelamnya korban, keduanya ditemukan dalam waktu yang berbeda berjarak kurang lebih 4 jam,” Kata Jumiah.

Dengan ditemukannya kedua korban tenggelam di Sungai Rungan ini, operasi SAR yang dilakukan oleh personel gabungan dibantu masyarakat dinyatakan ditutup.

“Kami mengimbau kepada masyarakat, agar selalu berhati-hati dan memperhatikan keselamatan saat beraktivitas di air, dan selalu menggunakan life jacket,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version