Polda Kalteng Gelar Gerakan Pangan Murah di Car Free Night, Beras 5 Kg Dijual Rp 60.000
PALANGKA RAYA, Lembarfakta.com – Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah menghadirkan solusi bagi masyarakat yang tengah menghadapi fluktuasi harga pangan. Melalui Gerakan Pangan Murah (GPM), warga dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga di bawah pasaran.
Acara yang diselenggarakan di kawasan Car Free Night Huma Betang, Bundaran Besar Talawang, Palangka Raya, pada Sabtu (9/8) malam itu, menyediakan beras kemasan 5 kilogram dengan harga Rp 60.000 dan minyak goreng kemasan 1 liter seharga Rp 15.700.
Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Kalteng Komisaris Besar Polisi Budhi Rochmat mengatakan, kegiatan ini terwujud berkat kolaborasi dengan Perum Bulog Kantor Wilayah Kalimantan Tengah.
“Tujuan utama kegiatan ini adalah membantu meringankan beban masyarakat, terutama di tengah fluktuasi harga pangan di pasaran,” kata Budhi Rochmat kepada wartawan. Minggu (10/8/2025).
Respons positif terlihat dari antusiasme warga yang memadati stan GPM. Banyak masyarakat yang memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan bahan kebutuhan sehari-hari dengan harga lebih terjangkau tanpa mengurangi kualitas produk.
Budhi Rochmat menekankan bahwa GPM merupakan wujud dukungan Polda Kalteng terhadap program pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan di daerah.
Pemilihan lokasi di kawasan Car Free Night Huma Betang juga dinilai strategis karena dapat mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat melalui interaksi langsung dalam suasana yang lebih santai.
Melihat sambutan positif masyarakat, Polda Kalteng berencana menggelar kegiatan serupa di berbagai lokasi strategis lainnya. Langkah ini diharapkan dapat memperluas jangkauan manfaat bagi masyarakat Kalimantan Tengah.
“Ke depan, kami berencana menggelar kegiatan serupa di berbagai lokasi strategis lainnya, sehingga manfaatnya bisa dirasakan lebih luas oleh masyarakat,” ujar Budhi Rochmat.
Program ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat di tengah tekanan ekonomi yang masih dirasakan berbagai kalangan. (fr)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan