3 Penumpang Kapal Motor Ditabrak Tongkang di DAS Barito Masih Dalam Pencarian
BARITO UTARA, Lembarfakta.com – Tim Search and Rescue (SAR) gabungan terus melakukan upaya pencarian terhadap tiga orang penumpang kapal motor yang masih hilang setelah kapal yang mereka tumpangi karam akibat ditabrak tongkang di Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito, di Desa Luwe Hulu, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah pada Selasa (8/7/2025) siang kemaren.
Adapun identitas ketiga orang penumpang yang dinyatakan hilang yaitu bernama Rustam Nawawi (49), Agus Jaya (34) dan Suriansyah (62).
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (Darlog) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Barito Utara, Rizali Hadi usai menerima laporan dari Istri dan anak salah satu keluarga penumpang yang datang ke kantor BPBD Barito Utara pada Rabu (9/7/2025) pagi yang menyampaikan bahwa suaminya tidak bisa dihubungi pasca kejadian tersebut.
“Pagi tadi sekitar Pukul 06.30 WIB, kami menerima informasi dari istri dan anak salah satu penumpang bernama Rustam, bahwa yang bersangkutan tidak ada kabar, dimana saat itu saudara Rustam dan adik iparnya bernama Agus Jaya diketahui ikut dalam kapal motor yang ditabrak tongkang tersebut,” kata Rizali Hadi, Rabu (9/7/2025).
Upaya pencarian terhadap tiga orang penumpang kapal motor yang karam di DAS Barito ini dilakukan sejak pagi tadi dengan melibatkan sejumlah unsur SAR Gabungan seperti personel dari Basarnas Palangka Raya, TNI-Polri, personel Dinas Perhubungan, Anggota BPBD Kabupaten Barito Utara dan masyarakat.
“Pencarian hari ini dipimpin langsung oleh Ka Basarnas Palangkaraya dengan melakukan penyisiran dengan radius 2 kilometer di sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet dan pemantauan menggunakan alat pendeteksi bawah air,” bebernya.
Adapun kapal motor yang karam ditabrak oleh tongkang pengangkut batu bara ini merupakan kapal penumpang dengan rute Muara Teweh – Puruk Cahu.
Sebelum terjadi tabrakan, kapal motor ini dilaporkan sempat mengalami mati mesin sehingga hanyut terbawa arus tepat didepan kapal tongkang yang kebetulan saat itu juga melintas di Sungai tersebut.
Penumpang yang ada di dalam kapal motor tersebut pun panik, bahkan ada yang langsung melompat untuk menyelamatkan diri.
Dari data terkahir yang dihimpun, Jumlah penumpang Kapal Motor tujuan Muara Teweh – Puruk Cahu ini ada 37 orang, dimana 28 orang diantaranya terdaftar dalam manivest di pelabuhan, sedangkan 9 orang penumpang lainnya naik dari luar pelabuhan.
Adapun kendala tim SAR Gabungan saat proses pencarian korban hilang, diantaranya air sungai sangat sangat keruh, yang membuat jarak pandang di bawah air terbatas dan arus sungai yang cukup deras sehingga tidak direkomendasikan untuk dilakukan penyelaman.
Tidak hanya itu, Tim SAR Gabungan juga terkendala masalah sinyal yang menghambat penyampaian informasi terkini terkait proses pencarian di lokasi pencarian. (afr)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan